The world is full of magical places if you know where to go. Partnach Gorge is one of them. Keindahan alam ini hampir tidak pernah terdengar oleh kalangan traveller Asia karena tersaingi oleh megahnya gunung Zugspitze di selatan negara Jerman tepatnya di kota Garmisch-Partenkirchen. Partnach gorge merupakan sebuah jurang yang kedalamannya mencapai 80 meter dan panjang 702 meter dimana aliran sungai berwarna biru mengalir di tengahnya. Warnanya benar-benar biru!
Perjalanan dapat dimulai dari kota Munich dan ditempuh sekitar 1 jam 30 menit dari kota Bavaria terbesar di Jerman tersebut. Di stasiun pemberhentian di kota Garmisch-Partenkirchen terdapat papan petunjuk menuju gunung Zug yang biasanya ramai dikunjungi untuk bermain ski di saat musim dingin, sedangkan untuk menuju Partnach Gorge harus ditempuh dengan naik angkutan umum yaitu bus dengan tujuan akhir Olympic Ski Stadium. Begitu turun dari bus, pemandangan alam berbaur dengan kemegahan bangunan buatan tangan manusia akan membuat siapa pun yang melihatnya berhenti sejenak. Stadium ini resmi dibuka pada tahun 1936 dan pernah dihadiri oleh penakluk Jerman pada masa tersebut yaitu oleh Adolf Hitler. Berlatarkan langit biru bersih dan pohon pinus hijau, sekitar 100.000 penonton pernah menyaksikan Winter Games dihelat disini.
Setelah puas dan amazed dengan stadium bersejarah ini, kini saatnya untuk memulai berjalan kaki menuju Partnach Gorge. Garis langit yang membingkai Partnach terdiri dari hamparan hijau pohon-pohon pinus dengan semburat warna kuning di bulan November dimana musim gugur telah tiba. Warna biru langit dan hijau segar pohon sangat kontras mengimbangi pegunungan es yang membentang luas dibelakangnya. Rumah-rumah kecil terbuat dari kayu terdapat di kanan kiri jalan sesekali dilewati oleh domba si hewan berbulu tebal berwarna hitam dan putih yang berjalan santai di rerumputan hijau dikelilingi pagar-pagar berkawat. Semakin menuju ke atas, suara halus arus air mulai terdengar. Di sebelah kiri sungai berair sangat jernih dengan bebatuan besar dan kecilnya sementara hutan lebat ada disebelah kanan dengan dedaunan kuning yang sudah mulai rontok dan mulai menutupi tanah menjadikannya warna emas gemilang di bawah sinar matahari terik.
Sampai di penghujung jalan beraspal adalah sebuah jembatan kayu dengan jalan yang semakin mengecil di sisi sebrangnya dan hanya cukup dilewati oleh satu mobil, ini merupakan ‘pintu masuk’ Partnach Gorge. Kereta gantung tersedia untuk membawa pengunjung naik ke atas pegunungan datar dan turun dengan berjalan kaki melewati Partnach gorge atau bisa memilih sebaliknya yaitu jalan menyusuri jurang lalu naik keatas gunung dan turun dengan kereta gantung.
Jika memilih untuk turun dengan kereta gantung, jalan menyusuri jurang semakin mengerucut dan menarik. Bebatuan tinggi dengan lumut-lumut hijau basah dan sesekali jamur-jamur liar akan menjadi pemandangan di sepanjang jalan. Jalan yang semakin mengecil hanya memungkinkan untuk satu arah saja, jadi harus mengantri dengan pengunjung lain yang berjalan lawan arah. Sebuah loket kecil berwarna coklat tua yang menanti di ujung jalan merupakan tanda bahwa Partnach Gorge sudah didepan mata.
Jalan masuk jurang ini gelap dan lembab. Aliran sungai biru jernih sudah bisa terlihat membelah jurang sempit ini yang dipagari untuk menjaga keselamatan pengunjung. Semakin kedalam semakin mengerucut. Kepala pun bisa menjadi basah karena tetesan air dari bebatuan diatas. Gemericik suara air terdengar dari air terjun mini yang lebih tampak seperti tetesan-tetesan air yang terus menerus mengalir dari atas. Di penghujung jurang ini terdapat sungai besar yang tidak mengalir deras. pada saat musim panas mungkin orang-orang akan terjun masuk dan menikmati dinginnya air sungai atau sekedar berpiknik sambil menyantap sandwich.
Berjalan balik menuju pintu keluar berarti harus menaiki ratusan anak tangga ke atas gunung untuk bisa mengakses kereta gantung menuju ke Olympic Ski Stadium. Pastikan berjalan perlahan tapi pasti karena trek ini walaupun mudah tapi cukup menguras nafas dan tenaga namun semakin berjalan keatas, pemandangan gunung Zug yang berlapiskan salju putih semakin terlihat dengan jelas. Kereta gantung juga menyuguhkan pemandangan dari sisi lain dimana jurang Partnach dengan sungai yang membelah dan trek yang berliku bisa terlihat dengan jelas dari atas. Sesudah turun dari kereta gantung bisa menikmati hot chocolate di restoran tepat disebelahnya dan berjalan pulang menuju rute yang sama. Dont forget to prepare your camera, charge your phone and powerbank because there’s too many beautiful things to snap! Enjoy Partnach Gorge!
Text/Photo : Nana Labana