Apa jadinya jika sebuah instalasi pameran seni digabungkan dengan teknologi dan musik? Minggu kemarin, kami melihat 3 hal itu di pameran Wave of Tomorrow. Pameran yang berlangsung dari 19 sampai 28 Oktober 2018 di The Tribrata Building ini merupakan pameran yang menampilkan cara baru untuk memperkenalkan karya seni kepada para pengunjung. Instalasi seni yang ada disini ingin menyampaikan pesan dari pengalaman manusia dan membuatnya lebih interaktif.
Hampir semua instalasi di pameran ini memadukan lampu – lampu dan kombinasi warna sebagai kekuatan utama dari visual pameran ini, kecuali satu seni instalasi dari Stereoflow, yang membuat mural berukuran cukup besar dan setelah kami lihat ternyata juga satu – satunya karya yang berada di tempat yang terang.
Wave of Tomorrow menampilkan tema yang cukup segar dengan konsep yang terbilang unik walau tidak dapat dibilang sebagai yang pertama. Selain memamerkan instalasi karya seni dari kurator – kurator, acara ini juga diisi oleh kurang lebih 30 penyanyi dan musisi yang ikut meramaikan, mulai dari Maliq & D’Essentials, The Groove, Yura Yunita dan masih banyak lagi. Terima kasih untuk mereka yang selalu menggelar pameran seni khusus nya di Jakarta, karena kami sangat haus akan hal baru.